Penanganan pandemi covid-19 telah menampakkan tanda-tanda keberhasilan. Sektor ekonomi dan sektor riil mulai bergerak. Dunia bisnis kembali bergairah. Kondisi ini perlu disikapi oleh semua pihak, tidak terkecuali BPR.
Untuk menyambut era new normal, PT BPR Juwana Artha Sentosa (JAS) yang berkantor pusat di Jl. Komodo 34, Juwana, Pati, telah menyelenggarakan Workshop Becoming The Winning Team, bertempat di Resto The Dona Dani, Pati, Sabtu (27/3-2021). Demikian diungkapkan Direktur Utama BPR JAS, Ir. Antonius Sutejo, MM, di ruang kerjanya siang ini, Senin (29/3-2021).
Lebih lanjut, Antonius Sutejo, memaparkan BPR JAS yang berada diwilayah pantura memiliki karakteristik yang berbeda dengan BPR yang berada diwilayah tengah dan selatan yang bercorak agraris.
Sedangkan untuk wilayah pantura sebagian masyarakat bermata pencaharian bidang perikanan dan transmigrasi laut, seperti para nelayan, petani garam dan pemilik kapal. Dengan tingkat resiko usaha yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan sektor usaha yang lain, karena sangat dipengaruhi faktor alam.
” Menyadari hal tersebut kami berkomitmen untuk berkontribusi meningkatkan kesejahteraan masyarakat wilayah pantura melalui penyaluran kredit yang sehat dan berproduktif, serta mampu menghimpun dana masyarakat lewat tabungan dan deposito, ” ungkapnya.
” Agar tujuan penghimpunan dan penyaluran dana bisa terlaksana dengan optimal, maka perlu dipersiapkan SDM kompeten dan professional yang mampu mewujudkan visi menjadi BPR yang sehat, kokoh dan terpercaya, tandasnya.
Salah satu kegiatan untuk menyiapkan SDM kompeten dan profesional BPR JAS bekerja sama dengan Direktur Amalia Consulting, Suharno, untuk membekali SDM agar memiliki pengetahuan dan ketrampilan melakukan self coaching untuk mewujudkan team work solid dan handal dengan menerapkan prinsip dan metode coaching.
Workshop diikuti 40 peserta dari jajaran komisaris, direksi dan karyawan berjalan interaktif, antusias dan fun yang dikolaborasikan dengan presentasi, diskusi, simulasi dan role play dari pagi hingga sore hari (*)
