PENDIDIKAN PERKOPERASIAN DEKOPINDA SOLO

1 min read

Suharno Dosen Unisri Krisis Internal Koperasi Perlu Diwaspadai

Dosen Prodi Akuntansi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) paparkan Strategi Koperasi Hadapi Krisis Global (Foto: Istimewa)

Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Surakarta, bertempat di Pose In Hotel, Rabu (16/11-2022) menggelar pendidikan perkoperasian.

Salah satu panitia, Bambang Widarno, SE, MM, menyampaikan kegiatan pendidikan perkoperasian menghadirkan narasumber tim KPP Pratama Surakarta menyampaikan sosialisasi pajak untuk koperasi dan Dosen Prodi Akuntansi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, Suharno, menyampaikan paparan strategi koperasi menghadapi krisis global.

Ketua Dekopinda Solo, Ir. H. Heru Sunardi, MM, saat menyampaikan sambutan mengajak para pengurus koperasi dan pengelola koperasi optimis dan meningkat kemandirian dalam menghadapi situasi krisis ekonomi global yang diprediksi akan terjadi tahun depan.

Pendidikan perkoperasian yang diikuti 60 peserta dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Surakarta, Wahyu Kristina, SS, MM. Dalam sambutannya berpesan kepada insan koperasi agar selalu meningkatkan kompetensi dan profesionalisme melalui kegiatan pendidikan baik yang dilakukan secara formal maupun informal.

” Media untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan koperasi saat ini sangat terbuka. Seperti yang digelar Dekopinda hari ini, maupun melalui media belajar yang bisa diakses dari website Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian yang tersaji dalam format e-learning, ” ungkapnya.

Sementara itu dalam paparannya, Suharno, menyebutkan krisis yang paling ditakutkan bukan krisis ekonomi global, namun justru krisis yang terjadi di internal koperasi, khususnya menyangkut regenerasi alih kepemimpinan dari generasi X ke generasi Y atau milenial.

” Dari kajian para pakar, insya allah krisis ekonomi global tahun depan tidak akan berdampak signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Kelangsungan hidup koperasi akan tetap terjaga, sepanjang koperasi dikelola kompeten dan profesional, maka yang perlu untuk diantipasi justru krisis diinternal koperasi, utamanya yang menyangkut kesiapan SDM dalam menghadapi perubahan lingkungan global saat ini, ” tandasnya.

Sementara itu tim KPP Pratama menyampaikan sosialisasi perpajakan terkait kewajiban koperasi sebagai badan usaha maupun anggota koperasi dalam melaksanakan kewajiban perpajakan baik untuk Pajak Penghasilan (PPh) maupun Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Peserta sangat antusias dalam mengikuti sosialisasi perpajakan, khususnya terkait dengan penghitungan dan pelaporan pajak koperasi (*)

RAIH TARGET RBB 2024 BERBASIS VISI DAN MISI BPR

Awal tahun saat tepat untuk mempersiapkan dan mengeksekusi Rencana Bisnis Bank (RBB) 2024. Tidak sekedar mewujudkan angka-angka rupiah yang tertuang saja, namun bisa mewujudkan...
amalia
41 sec read

INDONESIA KRISIS ISBN

INDONESIA KRISIS ISBN Saat ini di Indonesia tengah krisis ISBN. Pengajuan ISBN untuk penerbitan buku memakan waktu cukup lama dan syarat pengajuan ketat, tidak...
amalia
32 sec read

DONOR DARAH BPR GAJAH MUNGKUR WONOGIRI

Sambut HUT ke-27 BPR Gajah Mungkur Donor Darah Dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-27 yang jatuh pada hari Sabtu tanggal 2 Desember,...
amalia
32 sec read

Tinggalkan Balasan